Rabu, 04 Maret 2020

Ketum FPI Sebut Perhelatan Reuni 212 Aset Negara

Back To News - Pelaksanaan reuni 212 kerap menarik perhatian masyarakat. Tak heran bila menghimpun jutaan orang dari berbagai daerah dan menjadi perhatian internasional. Tudingan negatif pun terbantahkan dengan aksi yang berjalan damai. 

Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI), Ahmad Sobri Lubis menyampikan, acara reuni 212 bisa mempersatukan seluruh lapisan masyarakat tanpa sekat. Serta berkumpulnya seluruh organisasi masyarakat islam.

"Reuni 212 ini dilirik masyarakat internasional, di mana mereka sebelumnya taruh kecurigaan dan sinis. Siapapun yang pegang handphone ceritakan peristiwa 212 dan masyarakat luar negeri lihat dan antusias," ujarnya di Gedung Dewan Dakwah Islam, Jumat (29/11/2019).

Bahwa antarmadzhab dan ormas Islam bisa bersatu padu dan ini yang dilihat sejumlah negara di seluruh dunia. Harapan-harapan pesatuan itu bisa dilihat dari Indonesia. 

"Insya Allah 212 jadi hari ukhuwah sedunia. Semoga ada manfaat dan faedahnya dan suri tauladan yang baik dalam toleransi. Tapi tetap tegas dalam jaga prinsip agama dan negara," jelasnya. 

Maka itu, ia menyebutnya gerakan 212 merupakan aset negara yang perlu dijaga bersama. Mengingat diisi dengan kegiatan yang positif dan marekatkan persatuan. 

"Bahwasanya Aksi 212 adalah aset negara Republik Indonesia, yang disaksikan seluruh dunia dan tidak ada aksi dengan dihadiri 13 juta orang dengan damai, kasih sayanag belum pernah ada sebelumnya," ucap Sobri.



Sumber : Ayosemarang.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar